Judul: The Day of the Jackal
Penulis: Frederick Forsyth
Penerjemah: Ranina B. Kunto
Editor: Adi Toha
Penerbit: Serambi
Cetakan: II, Agustus 2011
Jumlah Halaman: 612
ISBN: 9789790243569
OSA (Organisastion L'Armee Secrete) merupakan organisasi yang berkeinginan membunuh presiden Prancis, Jenderal Charles de Gaulle. 6 kali sudah upaya mereka gagal. Dan salah satu pimpinan mereka, kolonel Argoud di Jerman. Wakil Argoud, kapten Marc Rodin memeiliki usul membunuh De Gaulle menggunakan jasa pembunuh bayaran dengan tingkat profesionalisme dan kerahasiaan tinggi, yang akan disebut Jackal.
Mengambil sosok Alexander Duggan, sang Jackal berhasil masuk ke bebrapa negara untuk melancarkan tugasnya. Sementara kepolisian Prancis yang akhirnya mengetahui adanya misi pembunuhan ini, dipimpin oleh detektif Claude Lebel, harus bergerak dengan minimnya informasi untuk menggagalkan misi tersebut. Hal yang sulit mengingat identitas Jackal yang tidak diketahui di mana-mana.
Sebuah thriller yang seru. Kisah pembunuhan presiden sebuah negara maju yang dilakukan dengan cara yang tak peranh saya pikirkan sebelumnya. Aksi sang jakal dan sang detektif sama-sama luar biasanya, dan saya puas membaca buku ini.
Awalnya saya agak terganggu dengan detaik-detail yang rasanya berlebihan pada buku ini tetapi di tengah jalan saya sadar detail-detail tersebut menguatkan isi cerita buku ini. Dan semakin mengerucut detaik-detailnya semakin membuat isi buku menjadi semakin kaya. Tapi memang untuk buku yang terlalu detail, membacanya membutuhkan waktu yang lebih lama.
Di buku ini, saya mengagumi kecerdasan dan kesabaran Lebel. Dia mau mengikuti setiap langkah yang Jakal lakukan tanpa harus kehilangan kesabarannya, meskipun tekanan bertebaran di sekelilingnya. Berbeda dengan karakter Jakal yang lihai, tepai pergulatan kedua tokoh ini bisa mencipatakan alur yang menarik dan menegangkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar