Senin, 31 Maret 2014

Laba-laba dan Jaring Kesayangannya

Judul: Laba-laba dan Jaring Kesayangannya
Judul Asli: Charlotte's Web
Penulis: E.B. White
Penerjemah: Dina Begum
Editor: Salahuddien Gz
Penerbit: Dolphin
Ceakan: I, 2012
Jumlah Halaman: 240
ISBN: 9789791799805

Sebuah kisah fabel persahabatan yang indah. Wilbur, seekor babi tak mengerti, bahwa ketika ia mulai masuk ke peternakan Mr Zuckerman, kelak ia akan dipoting menjadi daging babi panggang. Beruntung rekan-rekan binatang lainnya mengingatkannya. Dan Charlotte, seekor laba-laba yang menjadi teman barunya di perternakan tersebut berjanji mau memikirkan cara agar Wilbur tak disembelih.

Dan sebagai seorang teman, Charlotte mewujudkan janjinya tersebut. Dengan dibantu Templeton, tikus yang ikut tinggal di peternakan tersebut, Charlotte berhasil membuat keajaiaban sehingga Pak Zuckerman tidak jadi menyembelih Wilbur. Yaitu dengan menciptakan jaring-jaring bertuliskan babi hebat, di mana manusia menyangka Wilbur adalah babi yang membawa mukjizat. 

Sayang setelah Wilbur diselamatkan, Charlotte mengalami penyakit ketuaan dan meninggal. Sebuah kisah kasih sayang antara dua sahabat, yang sangat menakjubkan.

Sebagai kisah yang sudah populer, Charlotte's Web bisa menjadi alternatif cerita untuk berbagai kisha anak yang semakin tak jelas nilai moral yang terkandung di dalamnya. Meski sederhana, E.B. White berhasil menciptakan fabel yang tak miskin dari kata-kata, dan bisa terjalin sebuah novel yang cukup panjang tapi tetap indah. 

Meski demikian saya harus menurunkan rating untuk buku ini karena kurang menyukai ilustrasi di dalamnya. Subyektif sih, tapi memang agak kurang nyaman dipandang, dan bagi saya menganggu isi ceritanya. Selain itu, tak ada halangan untuk memberikan jempol buat buku ini. A wonderful story!

Sabtu, 29 Maret 2014

Fire

Judul: Fire
Penulis: Kristin Cashore
Penerjemah: Angelic Zaizai
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Cetakan: I, 2013
Jumlah Halaman: 504
ISBN: 9789792295481

Fire, manusia setengah monster memiliki kemampuan untuk mempengaruhi benak orang lain, harus terlibat dalam urusan pelik, ketika diminta tolong dalam usaha menghadapi pemberontakan di Kerajaan Dells. Lord Mydogg di bagian utara dan Lord Gentian dari selatan berusaha untuk menggoyahkan tahta Raja Nash. Fire dimintakan pertolongannya untuk dapat membaca benak mata-mata pemberontak. Namun sejarah lama yang menimbulkan luka di hati punggawa kerajaan oleh ayahnya, Cansrel membuat pilihannya menjadi berat. 

Apalagi teman semenjak kecilnya yang juga mencintainya, Archer memiliki perasaan dominan terhadap Fire. Kekalutan perasaan Fire, ditambah kesulitannya hidup sebagai makhluk yang istimewa, yang dipandang beda oleh orang lain, membuat dirinya merasa tertekan. Kesulita bertambah ketika dia harus menghadapi Leck, seorang anak kecil yang ternyata adalahseorang graceling, yang dapat mempengaruhi orang lain hanya dengan kata-katanya saja.
 
Fire, yang merupakan buku ke-2 dari seri Graceling, ternyata memiliki karakter cerita yang berebda dengan Graceling. Minim aksi dan terasa separuh-separuh menurut saya. Dan sayangnya meski twist-twistnya masih menarik diikuti, serasa membaca kisah kegalauan dalam fantasy. Sebenarnya tak masalah selama efeknya sejalan dengan cerita, tapi saya merasa terlalu banyak.

Jumat, 28 Maret 2014

Hujan Bulan Juni

 
 Judul: Hujan Bulan Juni
Penulis: Sapardi Djoko Darmono
Penerbit: Editum
Edisi: 2013
Jumlah Halaman: 117
ISBN: 9786029591545

......................
hanya nafas kami, menyusur batang-batang rel, mengeras tiba-tiba;
sinyal-sinyal kejang, lampu-lampu kuning yang menyusut di udara;
sementara bayang-bayang putih di seluruh ruangan, "Tetapi katakan dahulu, Saudara, kenapa kau bawa aku ke mari?"
(MALAM ITU KAMI DI SANA)

Dahulu kala, saat  masih menginjak bangku sekolah, saya hanya merasakan bahwa apresiasi kurikulum kita terhadap jenis sastra berbentuk puisi hanya dengan menghapal karya-karya puisi untuk dibacakan di depan kelas. Atau kalau tidak, menghapalkan puisi ini ditulis oleh siapa angkatan yang mana, untuk dijawab di lembar jawaban ujian. Padahal yang kita tahu, mestinya lebih dari itu.

Banyak dari kita yang tak sadar, puisi ini bagaiamana membacanya, apa maksudnya, dan serasa blank di saat membaca puisi. Padahal sebagai karya sastra, puisi pun bisa dinikmati. Membaca rangkaian puisi yang terhimpun dalam Hujan Bulan Juni, kita bisa menikmati kekayaan kata indah dalam rangkaian larik dan bait karya guru besar sastra UI ini.

Dalam edisi yang diterbitkan Editum ini, kita bisa menikmati hujan rasa SDD. Puisi yang dirangkai tak harus romantis seperti yang dibuat muda-mudi namun bis ameresapkan maknanya ke dalam hati. Itu yang saya pikir ada di karya Pak SDD. Lugas, namun tak kurang dalam kekayaan kata. Sederhana namun kata yang dipakai luas. Kadang saya tak perlu paham akan maksud puisinya tapi bisa merasakan kekuatan dan kekayaan kata-katanya. Cukup resapi saja, dan inilah mungkin kenapa karya SDD ini bisa populer bagi pembaca meski jarang diungkap dalam kurikulum sastra di sekolah.

Kamis, 27 Maret 2014

Jalan

Judul: Jalan
Judul Asli: The Road
Penulis: Cormac McCarthy
Penerjemah: Sonya Sondakh
Editor: Sapardi Djoko Damono
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Cetakan: I, Januari 2009
Jumlah Halaman: 260
ISBN: 9789792243161

Boleh aku tanya sesuatu? katanya
Ya. tentu saja.
Apa kita akan mati?
Suatu saat. Bukan sekarang.
Dan kita masih akan ke selatan.
Ya.
Jadi kita tidak akan kedinginan.
Ya.
Oke.
Oke apa?
Bukan apa-apa. Oke saja.
Tidurlah.
Oke.
Papa akan memadamkan lampu. Oke, kan?
Ya. Oke saja.
Apa yang Papa lakukan jika aku mati?
Jika kau mati aku ingin mati juga
Supaya Papa bisa bersamaku?
Ya. Supaya Papa bisa bersamamu.
Oke. (halaman 14)

Seorang ayah bersama anak laki-laki kecilnya menghadapi Amerika yang hangus terbakar. Tak banyak yang masih hidup. Yang masih hidup hanya mengandalkan hidup dari apa yang ditemukan di jalan. Kalau tak bisa bertahan mati. Siapa yang ingin hidup harus memutar otot dan otak.

Banyak yang dijumpai sang ayah dan sang anak di jalan. Kenangan, kesusahan, kesulitan dan kebahagian. Namun tak ada pilihan lain bagi mereka. Mereka tetap harus berjalan ke selatan, sebuah tanah yang menjadi harapan hidup mereka selanjutnya.

Sebuah kisah yang suram. Suram sekali. Semenjak awal sampai akhir kisah, kesuraman yang saya dapati. Tak ada kesan lain. Agak sulit membaca buku ini. Tapi buku ini serasa membuat tantangan untuk saya. Meski lambat, harus menamatkan. Sebuah buku yang berhasil "menyihir" saya. Dan pada akhirnya saya memang puas akan buku ini.

Tanpa adanya tanda baca dalam buku ini membuat saya kesulitan untuk segera menuntaskan buku ini. Tapi sensasi suramnya memang menjaditerasa sekali, membuatnya menjadi berlipat ganda. Dan ya, serasa ikut terasaakan kesulitan dalam hidup mereka.

Buku ini mungkin merupakan semacam peringatan bagi kita. Untuk hidup lebih baik terhadap seisi bumi ini, lebih bijak dan lebih memahami. Karena hidup merupakan suatu jalan.

Rabu, 26 Maret 2014

Demi Esme dengan Cinta dan Kesengsaraan

Judul: Demi Esme dengan Cinta dan Kesengsaraan
Penulis: J.D. Salinger
Penerjemah: Anton WP
Penerbit: bukukatta
Cetakan: I, 2014
Jumlah Halaman: 64
ISBN: 9789791032766

Demi Esme dengan Cinta dan Kesengsaraan, adalah paket dua cerita pendek yang dibuat oleh J.D. Salinger, dimana karyanya the Catcher in the Rye terpilih sebagai salah satu dari 1001 karya sastra yang harus dibaca sebelum mati. Bersama cerpen Demi Esme dengan Cinta dan Kesengsaraan, ada cerpen berjudul Hari yang Sempurna bagi Bananafish.

Demi Esme dengan Cinta dan Kesengsaraan menceritakan seorang tentara Amerika yang bertemu dengan seorang gadis yang ikut dalam paduan suara sebuah gereja, Esme. Dalam sebuah kedai teh, sang tentara bertemu dengan Esme yang datang bersam adiknya, Charles dan pengasuh mereka. Sempat terjadi perbincangan singkat antara Esme dan sang tentara dimana terjadi sebuah dialog filosogfis antara mereka berdua. Sebuah perkanalan singkat dan menjadi inti dari cerita ini. Memahami satu sama lain dan bersetuju untuk saling mengirimkan surat. Dan di akhir kisah, Esme mengirimkan sesuatu yang berharga kepada sang tentara lewat surat.

Hari yang Sempurna bagi Bananafish mengisahkan kegelisahan seorang ibu terhadap anaknya, Muriel yang berlibur bersama Seymour, suami Muriel. Di satu sisi, Seymour bertemu dengan Sybil, temannya di pantai. Seymour mengajak Sybil untuk menangkap bananafish di laut.

Sebagai kisah sastra, dua cerpen JD Salinger ini termasuk sebagai karya yang sulit dipahami. Tetapi mengingat latar belakang kehidupan sang penulis, tentu bisa dimaklumi. Sepenangkap saya apa yang dia tulis, mungkin apa yang dia rasakan. Menarik, sebuah sisi kehidupan dari penulis dituliskan dalam sebuah karya pendek, yang meski agak absurb, tapi enjoyable, dan bisa menarik perhatian saya.

Warna Langit

Judul: Warna Langit
Penulis: Kim Dong Hwa
Penerjemah: Rosi L. Simamora
Editor: Tanti Lesmana
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Cetakan: I, Januari 2011
Jumlah Halaman: 328
ISBN: 9789792265255

Ehwa, harus berpisah dengan Duksam. Tapi perpisahan ini ada untuk pertemuan kembali mereka berdua. Kim Dong Hwa melanjutkan kisah trilogi warna dalam buku terakhir, Warna Langit. Sebuah kisah kehidupan perkembangan Ehwa dari anak-anak menjadi seorang dewasa, dengan nilai-nilai filosofis yang dia gambarkan dalam novel grafisnya ini.

Ide buku ini menarik. Sayangnya, saya merasa penulis terjebak pada nuansa yang salam untuk ketiga bukunya. Hanya proses pendewasaan pada sosok Ehwa, tak ada yang lain. Memang buku ini merupakan puncak dari proses kedewasaan Ehwa dengan ending pernikahan Ehwa dan Duksam. Sejatinya saya harapkan ada perkembangan konflik dan cerita. Sayangnya kebosanan yang saya temui di buku keduanya kembali terulang di buku pertama.

Semakin dewasa Ehwa, justru saya merasakan semakin besar kegalauan Ehwa dan sang ibu tercinta, yang saya baca. Dan tiba-tiba kisha berbelok pada pernikahan Ehwa. Terlalu sederhana. 

Artworknya secara rata-rata masih bagus meski tidak berbeda jauh dengan kedua buku sebelumnya. Juga pilihan pewranaan hitam putih pada novel grafis ini cocok dengan jalan cerita. Di luar jalan ceritanya, saya harus berikan jempol untuk Kim Dong Hwa.

Wishful Wednesday #71

Selamat hari  rabu, saatnya update wishful wednesday. Senangnya karena hari ini di sini cerah lagi dan pameran buku Semarang dua hari lagi! Terus katanya di Gramedia Pandanran Semarang ada sale juga terus ada 3 hari diskon 30% all in buku terbitan Gramedia Pustaka Utama dan imprintnya #tutupmukaaaaaaaaa.......

Tapi sayangnya buku yang dijadiin WW minggu ini belum terbit sehingga belum bisa terbeli di saat-saat sale tersebut. Nggak apa-apa semoga suau saat bisa dapat dengan harga murah atau ada yang mau ngasih #ngarep

Buku apakah itu? Ini dia
Peter Pan karya JM Barrie

Semenjak ada kabar bahwa Gramedia mau menerbitkan buku ini langsung jadi wishlist. Semoga terkabul....
Yuk ikutan WW, dengan cara:
  1. Silakan follow blog Books To Share – atau tambahkan di blogroll/link blogmu =)
  2. Buat posting mengenai buku-buku (boleh lebih dari 1) yang jadi inceran kalian minggu ini, mulai dari yang bakal segera dibeli, sampai yang paling mustahil dan hanya sebatas mimpi. Oya, sertakan juga alasan kenapa buku itu masuk dalam wishlist kalian ya!
  3. Tinggalkan link postingan Wishful Wednesday kalian di Mr. Linky (klik saja tombol Mr. Linky di bagian bawah post WW milik mbak Astrid). Kalau mau, silakan tambahkan button Wishful Wednesday di posting kalian.
  4. Mari saling berkunjung ke sesama blogger yang sudah ikut share wishlist-nya di hari Rabu =)

Rabu, 19 Maret 2014

Warna Air

Judul: Warna Air
Penulis: Kim Dong Hwa
Penerjemah: Rosi L. Simamora
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Cetakan: I, Agustus 2010
Jumlah Halaman: 320
ISBN: 9789792259889

Ehwa sudah menginjak usia remaja menuju dewasa. Di sebuah festival pasar, ia mengenal sosok Duksam. Dan ia mulai jatuh cinta pada Duksam. Sayangnya ketika hendak mengunjungi Duksam, Ehwa bertemu dengan majikan Duksam, Tuan Cho yang tua, dan tuan Cho malah mengingkan Ehwa. Berbagai bujuk rayu ia tawarkan kepada ibunda Ehwa untuk dapat memilikinya.

Berbeda dengan Warna Tanah, menurut saya kisah Ehwa di buku Warna Air sudah merujuk pada cerita kehidupan biasa, kehilangan nilai-nilai filosofisnya. Meski tak berbeda jauh isinya, sama-sama menggambarkan perkembangan kedewasaan Ehwa. Meski kisahnya lebih intens dengan memunculkan konflik baru, yaitu munculnya Tuan Cho.

Saya merasakan di buku ini, Kim Dong Hwa lebih banyak menghamburkan cerita dan saya merasa kehilangan dari apa yang sebelumnya saya dapatkan di buku Kim Dong Hwa sebelumnya yang pernah saya baca. Kesederhanaan namun kaya akan makna. Meski artworknya masih sama seperti Warna Tanah, namun saya merasa buku ini lenih kuat bergerak ke sisi romantisme belaka. Dan saya terpaksa mengurangi nilai buku ini daripada Warna Tanah.

Haji Murad

Judul: Haji Murad
Penulis: Leo Tolstoy
Penerjemah: Fahmy Yamani
Editor: Anton Kurnia
Penerbit: Serambi Ilmu Semesta
Cetakan: I, Juli 2013
Jumlah Halaman: 242
ISBN: 9789790244023

Haji Murad, bisa dikatakan sebagai salah satu ikon pertemuan dua kebudayaan dalam sastra klasik. Kebudayaan Muslim dan Barat. Kisah perlawanan Murad terhadap kekaisaran Rusia diangkat oleh Leo Tolstoy dalam sebuah epik sejarah yang bernas. Haji Murad sendiri adalah orang nomer dua di Chechnya yang memberontak terhadap kekuasaan Rusia. Sebagai panglima perang, ia sangat ditakuti dan disegani oleh kerajaan Rusia. 

Saya sudah lama mengingakan buku ini semenjak kisah ini disebut dalam sebuah karya buku religi yang saya baca. Dan beruntung, pertengahan 2013, Serambi menerbitkan buku ini, di mana sebelumnya buku ini diterbitkan dalam era yang sudah lama, sehingga saya kesulitan mendapatkan bukunya. Sebagai literatur klasik, Haji Murad digambarkan oleh Tolstoy dalam rangkaian kalimat panjang yang bahasanya "agak sulit". Beruntung terjemahannya cukup bagus sehingga tak banyak kesulitan unntuk memahami sebagaian besar isi buku.
 
Awalnya saya menduga kisah berfokus pada perperangan yang dilakukan oleh Haji Murad, namun kebanyakan lebih pada sebuah pergulatan pikiran Haji Murad dan perjalanan yang mengirinya. Banyak tokoh yang digambarkan mungkin akan membuat sedikit kesulitan menangkap jalannya cerita tetapi keseluruhan alur cerita cukup lancar.
 
Di luar kesulitan memahami cerita secara lancar, sebagai sebuah produk sastra, Haji Murad termasuk kategori buku yang sayang untuk dilewati.

Wishful Wednesday #70

Selamat rabu. Rabu yang cerah, semoga cerahnya hari ini membawa buku yang kita inginkan terkabul hehehe. Minggu ini di wishful wednesday, saya mau pajang sebuiah buku yang kayaknya spesial lagi:
Margaret Thatcher karya Charles Moore
Dengan gaya bercerita yang tak tertandingi dan detil yang dramatis, biografi resmi Margaret Thatcher karya Charles Moore mengungkapkan hal-hal yang belum pernah diungkap sebelumnya tentang masa-masa awal kehidupan, kekuasaan, dan kepemimpinan sebagai perdana menteri dari seorang wanita yang mengubah inggris raya dan dunia di akhir abad keduapuluh. Moore memiliki akses unik ke semua dokumen pribadi dan pemerintahan Margaret Thatcher dan mewawancarainya dan keluarganya dengan leluasa saat menyusun buku ini. Banyak di antara teman baik dan kolega Margaret yang menunjukkan dokumen-dokumen, buku harian, dan surat-surat yang belum pernah dilihat sebelumnya dan berbicara padanya (Moore) dengan terang-terangan, tahu bahwa apa yang mereka ungkapkan tidak akan diterbitkan sampai kematian (Thatcher). Buku ini seketika menggantikan biografi lain dan membuka perspektif baru tentang spektrum kehidupan politik Inggris secara luas dari sejak Margaret Thatcher masuk ke parlemen pada 1959 sampai pada puncak kekuasaannya – kemenangan di Falkland pada 1982.

Di antara fokus buku ini adalah surat-surat istimewa tersembunyi yang ditujukan ke saudara perempuannya, Muriel yang menjelaskan tentang masa mudanya: hubungannya dengan orang tuanya; kecintaannya pada pakaian; romansanya di masa muda; kesan pertamanya terhadap Denis Thatcher; masa pacaran dan pernikahan mereka. Buku ini dengan brilian menggambarkan kemauan dan ketegasannya dari awal karir politiknya. Buku ini memberikan penjelasan lengkap dan menarik saat ia merebut kepemimpinan Tory dari Ted Heath saat tidak ada tokoh senior di partai yang mampu menantangnya. Belum berakhir, buku ini juga menjelaskan saat dua tahun masuk ke pemerintahan, ia dikepung dan hari-harinya dipercaya akan segera berakhir. Juga menjelaskan pengalamannya sebagai wanita di dunia politik yang masih dianggap sebagai dunia lelaki.

Charles Moore jelas-jelas mengagumi subjeknya tapi ini tidak membuat buku ini tanpa kritik. Dia menunjukkan apa saja yang mengagumkan tentang Thatcher dan apa yang bisa membuat geram, kekuatannya yang luar biasa dan kadang kerapuhannya yang mengejutkan, jauh lebih meyakinkan dari karya lainnya. Saat ini ketika Margaret Thatcher menjadi tokoh sejarah, biografi karya Moore memberikan penilaian yang mengagumkan bagi subjeknya.
Buku yang berat, selain isinya, tebalnya juga sekitar 1080 halaman. Harganya, bisa dibilang di atas rata-rata harga buku-buku lainnya. Tapi siapa tahu dengan memajang buku ini di WW, harapan memiliki buku ini bisa terkabulkan. Makanya, jangan sungkan ikutan WW, semoga bisa terkabul.

Caranya:
  1. Silakan follow blog Books To Share – atau tambahkan di blogroll/link blogmu =)
  2. Buat posting mengenai buku-buku (boleh lebih dari 1) yang jadi inceran kalian minggu ini, mulai dari yang bakal segera dibeli, sampai yang paling mustahil dan hanya sebatas mimpi. Oya, sertakan juga alasan kenapa buku itu masuk dalam wishlist kalian ya!
  3. Tinggalkan link postingan Wishful Wednesday kalian di Mr. Linky (klik saja tombol Mr. Linky di bagian bawah post WW milik mbak Astrid). Kalau mau, silakan tambahkan button Wishful Wednesday di posting kalian.
  4. Mari saling berkunjung ke sesama blogger yang sudah ikut share wishlist-nya di hari Rabu =)

Sabtu, 15 Maret 2014

Harry dan Gang Keriput

Judul: Harry dan Geng Keriput
Judul Asli: Harry and the Wrinklies
Penulis: Alan Temperley
Penerjemah: Hidayat Saleh
Editor: Poppy Damayanti Chusfani
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Jumlah Halaman: 336
Cetakan: I, Mei 2008
ISBN: 9789792237610

Harry Barton tidak bahagia. Kedua orang tuanya kaya raya, namun jarang menemuinya. Kedua orangtuanya tiap tahun hanya berlibur. Dan dia diasuh oleh pengasuh yang jahat, Lavinia McScrew, yang dijulukinya Gestapo Lil, yang hanya mau mengorek kekayaan orang tua Harry. Dan bencana timbul ketika kedua orang tuanya meninggal. Harry harus diasuh oleh bibinya, Florrie dan Bridget di Lag Hall.

Ketika diasuh oleh kedua bibinya, Harry menghadapi petualngan-petualngan asyik bersama kedua bibi dan kelompoknya. Petualangan yang membahayakan karena ternyata kelompok bibinya bukan sekedar kelompok orang-orang tua, tetapi penuh aksi dan bahaya.


Sebenarnya tak ada yang baru dalam kisah Harry dan Geng Keriput. Tapi konsep kata-kata yang dibuat oleh penulis buku ini, Alan Temperley, membuat buku ini bisa terasa renyah dibacanya. Meski nilai-nilai yang dikandungnya debatable, sebagai pilihan mungkin buku ini tak cocok dibaca untuk anak di bawah masa pra remaja. Karena bicara tentang buku anak tentu saja harus bicara tentang nilai moral yang diajarkannya.

Buku ini ringan, meski aksi yang digambarkan lumayan keras. Juga perlu dicermati bahwa kekerasannya termasuk vulgar. Meski demikian, sebagai jenis buku anak, ceritanya masih sederhana. Dan asyik memang baca buku ini. 

Michelangelo's Secret

Judul: Michelangelo's Secret
Penulis: Paul Christopher
Penerjemah: Ahmad Muhajir & Nadiah Alwi
Penerbit: Dastan
Jumlah Halaman: 460
Cetakan: I, November 2006
ISBN: 9793972076

Finn Ryan, mahasiswa seni di New York University, tiba-tiba dikejar pembunuh, semenjak dia menemukan sebuah lukisan asli karya Michelangelo di museum tempat dia bekerja paruh waktu, museum Parker-Hale. Bersamaan dengan itu, terjadi pembunuhan beruntun. Dalam usaha melarikan dirinya, ia bertemu dengan Valentine, seseorang sosok misterius yang mau membantunya di tengah misteri mengapa dia dikejar-kejar. Ternyata di tengah berbagai pembunuhan tersebut, terdapat misteri konspirasi antara Nazi dan Vatican.


Semenjak heboh novel-novel thriler era Da Vinci Code, saya tertarik dengan genre ini. Salah satunya terhadap buku ini. Kisah yang menegangkan, dibalut dengan bumbu ramuan konspirasi serasa membuat otak terus bekerja ketika membacanya. Sayang buku ini idak memberikan apa yang saya harapkan. 

Plotnya berpindah-pindah, namun alurnya bagi saya menjadi membingungkan. Juga kisahnya bagi saya serasa aneh. Meski nada konspirasinya masih terasa tapi serasa menghadapi cerita yang itu-itu saja, tak ada yang istimewa. Terjemahnnya cukup enka sih, dan minim typo. Sebuah nilai lebih. Meski saya harus mengurangkan nilai karena ceritanya yang sedikit tak menarik.

Rabu, 12 Maret 2014

Wishful Wednesday #69

Hallloooo, selamat berhari rabu, hehehe. Saatnya update buku wishlist kita dalam blog. Khusus untuk meme Wishful Wednesday. Kali ini buku yang saya pajang adalah:
33 Pesan Nabi Vol. 3 karya vbi_djengotten

Ini volume terakhir 33 Pesan Nabi. Setelah 33 Pesan Nabi Volume 1 dan 2 yang sukses.

Ceritanya menarik. Penuh hikmah dan menginspirasi. Kisahnya lucu, tapi juga sekaligus membuat terharu. Ada tawa ada sedih. Sangat menyentuh.

Setiap goresan gambarnya berbicara ribuan makna. Pesan-pesan religi dari Nabi disampaikan oleh vbi_djenggotten melalui komik yang ringan tapi mendalam.

Buku ini layaknya “guru” yang tidak menggurui.

Weks, volume terakhir? Masa sih. Saya kadung suka ama seri buku ini. Padahal banyak sekali ya pesan nabi yang bisa dibuat kisahnya. Tapi semoga bagian dari buku-buku ini menginspirasi kita menjadi lebih baik lagi, dan semakin mencintai Allah dan Rasul-Nya

Yuk ikutan WW, dengan cara:
  1. Silakan follow blog Books To Share – atau tambahkan di blogroll/link blogmu =)
  2. Buat posting mengenai buku-buku (boleh lebih dari 1) yang jadi inceran kalian minggu ini, mulai dari yang bakal segera dibeli, sampai yang paling mustahil dan hanya sebatas mimpi. Oya, sertakan juga alasan kenapa buku itu masuk dalam wishlist kalian ya!
  3. Tinggalkan link postingan Wishful Wednesday kalian di Mr. Linky (klik saja tombol Mr. Linky di bagian bawah post WW milik mbak Astrid). Kalau mau, silakan tambahkan button Wishful Wednesday di posting kalian.
  4. Mari saling berkunjung ke sesama blogger yang sudah ikut share wishlist-nya di hari Rabu =)

Sabtu, 08 Maret 2014

Mystery of Yellow Room

Judul: Mystery of Yellow Room
Penulis: Gaston Lareoux
Penerjemah: Zulfa Simatur
Penerbit: VisiMedia
Cetakan: I, Juli 2013
Jumlah Halaman: 320
ISBN: 9789790651869

Joseph Raouletabille, wartawan muda harian Epoque, bersaing dengan detektif Frederick Larsan, memecahkan misteri kejahatan dalam ruangan tertutup terhadap Mademoiselle Stangerson, putri profesor terkenal Stengerson. Sebuah peristiwa yang mengeriukan di mana sang penjahat tak dimungkinkan kabur dalam sebuah kamar kuning, di mana kunci kamar satu-satunya ada pada Mmle Stangerson. Padahal ketika orang-orang menyerbu masuk ke dalam kamar kuning setelah mendengar teraiakan dari Mmle Stangerson.

Bersama rekannya, M. Jean Sainclair, Roultabille berusaha memecahkan misteri yang tak masuk di akal itu. Dengan bantuan M Darzac tunangan  Mmle Stangerson yang memberikan privillege khusus sehingga Roultabille dapat memeriksa perkara, dia harus beradu pikiran dengan Larsan yang menuduh Darzac sebagai pelaku percobaan pembunuhan.

Kalau kita membaca manga-manga detektif, banyak kasus yang diceritakan dalam ruangan tertutup sehingga menyulitkan perkiraan siapa pelaku kejahatan. Dan Lareoux, sebagai pengarang klasik, perlu dihargai karena tulisannya bisa jadi mempelopori kasus dengan tipe kejadian ruangan tertutup ini.

Meski memberikan kasus yang sulit dipecahkan, saya merasa gaya penulisan Lareoux terasa hambar. Berbeda dengan tipikal menulis tipe misteri klasik yang sebelumnya pernah saya baca, Conan Doyle maupun Agatha Christie. Meski demikian, saya suka sekali dengan ending ceritanya. Dan bagaimana kita mengetahui siapa pelakunya.

Terjemahannya enak. Sayang peta yang diberikan kurang jelas. Dan yang mengganggu mungkin covernya yang kurang menonjolkan misteri. Namun kisahnya tetap menarik untuk diikuti. 

Jumat, 07 Maret 2014

Cecilia & Malaikat Ariel

Judul: Cecilia & Malaikat Ariel
Penulis: Jostein Gaarder
Penerjemah: Andityas Prabantoro
Penerbit: Mizan
Jumlah Halaman: 216
Cetakan: II, Februari 2009
ISBN: 9789794335390
 
Saya suka dengan kisah Dunia Sophie, novel filsafat  yang saya baca saat kuliah. Namun setelah itu saya lost contact  dengan karya-karya Gaarder selanjutnya. Dan kesempatan bertemu dengan tulisan Gaarder kembali terjadi, kali ini saya memilih buku yang lebih tipis, Cecilia & Malaikat Ariel. Novel ini mengisahkan perjumpaan Cecilia Skotbu, tokoh utama dalam buku ini dengan seorang malaikat bernama Ariel. Dan terjadinya dialog cantik antara kedua makhluk tersebut. Semua ingin mengetahui bagaimana rasanya menjadi makhluk di depannya. 

Tak ada rasa yang bisa dirasakan memang dengan saling bertutur, tetapi ada yang bisa dirasakan. Ada yang bisa dipahami satu sama lain. Bagi saya yang indah dalam buku ini adalah Gaarder, meski dengan pemahamannya sendiri, mengungkapkan apa yang selama ini selalu sulit dipahami oleh manusia, nilai-nilai surgawi dalam kehidupan dunia.
 
Mengusung nilai filsafat, buku ini justru tidak membawa saya ke kesulitan berpiir sebagaimana buku-buku filsafat. Ini kelebihan Gaarder, mungkin. Bisa mencipatakan rasa renyah dari filsafat yang rumit. Bahwa kita pun sebenarnya bisa berfilsafat ria.

Rabu, 05 Maret 2014

Wishful Wednesday #68

Rabu lagi, berarti update wishful wednesday. Agak telat karena ini sibuk mempersiapakan berkas-berkas dan net kantor seneng error. Tapi meski telat tetap update :)
Minggu ini mau majang buku
Dua Arus Selokan Mataram (kumpulan Cerpen hasil lomba Kagama Virtual)
Antologi ini merupakan karya terbaik dari Lomba Cerpen yang diselenggarakan oleh KAGAMA, Keluarga Alumni Univ Gajahmada. Karya-karya itu terpilih karena menampakkan cara menulis yang menarik dan pembangunan plot cerita yang segar serta menawarkan pemaknaan baru atas beberapa kejadian yang biasa terjadi, baik di kehidupan kampus atau di lingkungan sosial lainnya.

Antologi ini tentu saja tidak bisa disamakan dengan karya sastrawan. Ini adalah wadah bagi mereka yang ingin dan terbiasa menuangkan gagasan dan perasaannya dengan cara menulis. Ini cara berekspresi yang kami percaya bisa membantu menjernihkan pikiran dan merapikan gagasan, suatu kualitas yang diperlukan negeri ini. Kami telah mencoba, semoga itu cukup berarti. “Tersangka Teroris Itu Teman Istimewaku di Masa Lalu” sebuah pemaknaan akan dunia kampus nan penuh hiruk-pikuk; kuliah, kelompok studi, pers kampus, demonstrasi dan tentu gairah purba yang selalu menyala, cinta. Rekaman atau rekaan sejarah yang entah fakta atau fiksi. Menarik untuk dinikmati.

Beberapa saat lalu saya dapat informasi bahwa grup Kagama Virtual mengadakan lomba cerpen. Dan lama tak mengikuti kabarnya, beberapa hari lalu saya baru tahu kalau hasil lomba tersebut dibukukan, dalam bentuk buku ini. Saya penasaran, dengan hasil lomba tersebut, karena itu minggu ini saya pilih buku ini.

Lalu apa wishlist anda buku ini? Ikutan yuk, dengan ketentuan sebagai berikut:

  1. Silakan follow blog Books To Share – atau tambahkan di blogroll/link blogmu =)
  2. Buat posting mengenai buku-buku (boleh lebih dari 1) yang jadi inceran kalian minggu ini, mulai dari yang bakal segera dibeli, sampai yang paling mustahil dan hanya sebatas mimpi. Oya, sertakan juga alasan kenapa buku itu masuk dalam wishlist kalian ya!
  3. Tinggalkan link postingan Wishful Wednesday kalian di Mr. Linky (klik saja tombol Mr. Linky di bagian bawah post WW milik kak Astrid). Kalau mau, silakan tambahkan button Wishful Wednesday di posting kalian.
  4. Mari saling berkunjung ke sesama blogger yang sudah ikut share wishlistnya di hari Rabu =)

Sabtu, 01 Maret 2014

Perahu Kertas

Judul: Perahu Kertas
Penulis: Dee
Editor: Hermawan Aksan
Penerbit: Bentang Pustaka
Cetakan: X, Mei 2011
Jumlah Halaman: 444
ISBN: 97899791227780

Dear Keenan dan Kugy,
Membaca kisah cinta kalian, aku merasa terharu. Sebuah kisah cinta yang indah. "Ibu" kalian Dee, berhasil membuat kisah cinta kalian yang dramatis menjadi memikat dibaca. Bahwa ya, sebuah kisah cinta sejati akan selalu mendapat halangan untuk tercipta, hampir semua kisah-kisah romance yang kubaca menceritakannya, tetapi ibu kalian membuat kompleksnya jalianan cinta kalian menjadi kisah yang menarik, meski kadang sayu di beberapa halaman.

Dear Keenan dan Kugy,
Aku hampir tergelak membaca semua cerita tentang agen Neptunus. Mungkinkah dia yang membuat takdir cinta kalian bertemu? Tapi dengan profesi kalian sebagai agen Neptunus, cerita ibu kalian terasa segar. Sebuah titik yang membuat kisha cinta kalian tak hambar, tak kering akan kenakalan dan menjadikan kisah kalian menjadi lebih berwarna.

Dear Keenan dan Kugy,
Meski dari awal aku sudah yakin, bahwa kalian akan tetap bersatu namun bukan berarti ekspektasi saya membaca kisah kalian menjadi berkurang. Tuntutan akan cerita cinta kalian harus mengesankan. Dan ya, ibu kalian berhasil mewujudkannya. Membaca kisah cinta kalian, aku suka, Dalam lembar goodreads, aku memberikan 4 bintang untuk kisah cinta kalian.

Dear Keenan dan Kugy,
Ibumu menyebutkan dalam bagian kisah cinta kalian, sebuah lukisan yang bagus akan membuat penikmatnya merenung. Jujur, saya kerap merenung ketika membaca kisah cinta kalian. Apakah saya menganggap hasil karya ibumu bagus? Entahlah, bagi saya, saya menyukai cara ibumu bertutur.
 
Dear Keenan dan Kugy,
Saya harus mengucapkan selamat untuk K baru di tengah-tengah kalian. Sampaikan salam saya untuk ibu kalian. Terima kasih untuk beliau.